Analisa Perbandingan antara bank-bank syariah di Indonesia



                                                                      BAB I
PENDAHULUAN
1.1              Latar Belakang
            Bank syariah adalah lembaga keuangan yang berbasis syariah Islam. Secara makro bank syariah memosisikan dirinya sebagai pemain aktif dalam mendukung dan memainkan kegiatan investasi di masyarakat sekitarnya. Disatu sisi bank syariah mendorong dan mengajak masyarakat untuk ikut aktif berinvestasi melalui berbagai produknya, sedangkan di sisi lain bank syariah aktif untuk melakukan investasi masyarakat. Selain itu, secara mikro bank syariah merupakan lembaga keuangan yang menjamin seluruh aktivitas operasinya, termasuk produk dan jasa keuangan yang ditaarkan, telah sesuai dengan prinsip syariah.
 Karakteristik sistem perbankan syariah yang  beroperasi berdasarkan prinsip bagi hasil memberikan alternatif sistem perbankan yang saling menguntungkan bagi masyarakat dan bank, serta menonjolkan aspek keadilan dalam bertransaksi, investasi yang beretika, mengedepankan nilai-nilai kebersamaan dan persaudaraan dalam berproduksi, dan menghindari kegiatan spekulatif dalam bertransaksi keuangan. Dengan menyediakan beragam produk serta layanan jasa perbankan yang beragam dengan skema keuangan yang lebih bervariatif, perbankan syariah menjadi alternatif sistem perbankan yang kredibel dan dapat dinimati oleh seluruh golongan masyarakat Indonesia tanpa terkecuali.
Kehadiran Bank Syariah Mandiri sejak tahun 1999, sesungguhnya merupakan hikmah  sekaligus berkah pasca krisis ekonomi dan moneter 1997-1998. Sebagaimana diketahui, krisis ekonomi dan moneter sejak Juli 1997, yang disusul dengan krisis multi-dimensi termasuk di panggung politik nasional, telah menimbulkan beragam dampak negatif yang sangat hebat terhadap seluruh sendi kehidupan masyarakat, tidak terkecuali dunia usaha. Dalam kondisi tersebut, industri perbankan nasional yang didominasi oleh bank-bank konvensional mengalami krisis luar biasa. Pemerintah akhirnya mengambil tindakan dengan merestrukturisasi dan merekapitalisasi sebagian bank-bank di Indonesia.
1.2   Rumusan Masalah
1        Apa pengertian bank ?
2        Bagaimana terbentuknya bank syariah ?
3        Sebutkan keunggulan bank syariah mandiri  !

1.3    Tujuan
Makalah ini bertujuan untuk mengetahui pengertian bank , sejarah terbentuknya bank syariah dan keunggulan Bank Syariah Mandiri dibandingkan dengan Bank Syariah lainnya  .
























           BAB II
KAJIAN TEORI
2.1  Pengertian Bank
Menurut Undang – Undang Perbankan No 10 Tahun 1998 yang dimaksud dengan bank adalah badan usaha yang menghimpun dan dari masyarakat dalam bentuk simpanan dan menyalurkannya kepada masyarakat dalam bentuk kredit dan atau bentuk lainnya dalm rangka meningkatkan taraf hidup rakyat banyak
2.2  Sejarah Bank Syariah
      Bank Syariah di Indonesia lahir sejak 1992 . Bank Syariah pertama di Indonesia adalah Bank Muamalat Indonesia pada tahun 1992 hingga 1999, perkembangan Bank Muamalat Indonesia masih tergolong stagnan. Namun sejak adanya krisis moneter yang melanda Indonesia pada 1997 dan 1998 , maka para bankir melihat bahwa Bank Muamalat Indonesia (BMI) tidak terlalu terkena dampak krisis moneter. Para bankir berpikir bahwa BMI satu-satunya bank syariah di Indonesia , tahan terhadap krisi moneter. Pada 1999 , Berdirilah Bank Syariah Mandiri yang merupakan konversi dari Bank Susila Bakti . Bank Susila Bakti merupakan bank konvensional yang dibeli oleh Bank Dagang Negara , kemudian di konversi menjadi Bank Syariah Mandiri , Bank Syariah kedua di Indonesia .
      Pendirian Bank Syariah Mandiri (BSM) menjadi pertaruhan bagi bankir syariah. Bila BSM berhasil, maka bank syariah di Indonesia dapat berkembang . Sebaliknya, bila BSM gagal maka besar kemungkinan bank syariah di Indonesia akan gagal. Hal ini disebabkan karena BSM merupakan Bank Syariah yang didirikan oleh Bank BUMN milik pemerintah. Ternyata BSM dengan cepat mengalami perkembangan. Pendirian Bank Syariah Mandiri diikuti oleh pendirian beberapa bank syariah atau unit usaha syariah lainnya.
Perbankan Syariah adalah segala sesuatu yang menyangkut tentang bank syriah dan unit usaha syariah, mencakup kelembagaan, kegiatan usaha, serta cara dan proses dalam melaksanakan kegiatan usahanya. Bank syariah memiliki fungsi menghimpun dana dari masyarakat dalm bentuk titipan dan investasi dari pihak pemilik dana fungsi lainnya ialah menyalurkan dana kepada pihak lain yang membutuhkan dana dalam  bentuk jual beli maupun kerjasama usaha.
Bank syariah merupakan bank yang kegiatannya mengacu pada hukum Islam dan dalam kegiatannya tidak membebankan bunga maupun tidak membayar bunga kepada nasabah. Imbalan yang diterima bank syariah maupun yang dibayarkan kepada nasabah tergantung dari akad dan perjanjian antara nasabah dan bank. Perjanjian (akad) yang terdapat diperbankan syariah harus tunduk pada syarat dan rukun akad sebagaimana diatur dalam syariah Islam.
Undang-Undang Perbankan Syariah No 21 tahun 2008 menyatakan bahwa perbankan syariah adalah segala sesuatu yang menyangkut tentang bank syariah dan unit usaha syariah, mencakup kelembagaan, kegiatan usaha, serta  cara dan proses dalam melaksanakan kegiatan usahanya. Bank syariah adalah bank yang menjalankan kegiatan usahnaya berdasarkan prinsip syariah dan menurut jenisnya terdiri atas bank umum syariah (BUS), unit usaha syariah (UUS), dan bank pembiayaan rakyat syariah (BPRS).
2.3   Keunggulan Produk Bank Syariah Mandiri

     Bank Syariah Mandiri menghadirkan berbagai macam produk yang berbasis syariah dan memudahkan nasabahnya untuk melakukan kegiatan keuangan .
 Dibawah ini adalah beberapa produk Bank Syariah Mandiri adalah :

2.3.1        Tabungan BSM
      Tabungan dalam mata uang rupiah yang penarikan dan penyetorannya dapat dilakukan setiap saat selama jam buka kas di konter BSM atau melalui ATM
         Keunggulannya adalah
·         Aman dan terjamin
·         Online di seluruh outlet BSM
·         Bagi hasil yang kompetitif
·         Fasilitas BSM Card yang berfungsi sebagai kartu ATM dan debit
·         Fasilitas e-Banking yaitu BSM Mobile Banking dan BSM Net Banking
·         Kemudahan dalam penyaluran zakat,infaq dan sedekah
·         Biaya administrasi/bulan : RP 7000
·         Perbandingan bagi hasil (nasbah) antara bank dan nasabah adalah 66:34

Contoh Perhitungan :
Saldo rata-rata tabungan Alifah bulan agustus 2008 adalah 1 juta . Perbandingan bagi hasil (nasbah) antara bank dan nasabah adalah 66:34 . Bila saldo rata-rata tabungan seluruh nasabah BSM pada Agustus 2008 adalah 70 Milyar dan pendapatan bank yang dibagi hasilkan untuk nasabah tabungan adalah 6 Milyar maka bagi hasil yang diperoleh Alifah adalah

 x Rp 6000.000.000,- x 34% = Rp 29.143 (sebelum dipotong pajak)

2.3.2  BSM Tabungan Mabrur
 Tabungan dalam mata uang rupiah untuk membantu pelaksanaan ibadah haji dan umrah
Keunggulannya adalah
·         Aman dan terjamin
·         Fasilitas tabungan haji untuk kemudahan mendapatkan porsi haji
·         Online dengan Siskohat Departemen Agama untuk kemudahan porsi haji
·         Berdasrkan prinsip syariah dengan akad mudharabah muthlaqah

2.3.3. BSM  Deposito 
      Investasi berjangka waktu tertentu dalam mata uang rupiah yang dikelola berdasrkan prinsip syariah mudharabah muthalaqah

Keunggulannya adalah :
·         Dana aman dan terjamin dan dikelola secara syariah
·         Bagi hasil yang kompetitif dan dapat dijadikan jaminan pembiayaan
·         Fasilitas Automatic Roll Over (ARO)
·         Jangka waktu yang fleksibel : 1,3,6 dan 12 bulan
·         Setoran awal minimum Rp 2.000.000
·         . Perbandingan nisbah bank dan nasabah adalah 48%:52%

Contoh Perhitungan :
Deposito Ibu Alifah Rp 10 juta berjangka waktu 1 bulan . Perbandingan nisbah bank dan nasabah adalah 48%:52% . Total saldo semua deposan (1 bulan) adalah 200 Milyar dan bagi hasil yang dibagikan adalah Rp 3 Milyar . Bagi hasil yang di dapat Ibu Alifah adalah :
 x Rp 3.000.000.000,- x 52% = Rp 78.000 (sebelum dipotong pajak)
2.3.4.   BSM Giro
      Sarana penyimpanan dana dalam mata uang Rupiah untuk kemudahan transaksi dengan pengelolaan berdasarkan prinsip wadiah yad dhamanah.
Keunggulannya adalah :
  • Dana aman dan tersedia setiap saat
  • Kemudahan transaksi dengan menggunakan cek atau B/G
  • Fasilitas Intercity Clearing untuk kecepatan pembayaran inkaso (kliring antar wilayah)
  • Fasilitas BSM Card, sebagai kartu ATM sekaligus debet (untuk perorangan)
  • Fasilitas pengiriman account statement setiap awal bulan
  • Bonus bulanan yang diberikan sesuai dengan kebijakan BSM




2.3.5. BSM Gadai Emas
         Gadai Emas BSM merupakan produk pembiayaan atas dasar jaminan berupa emas sebagai salah satu alternatif memperoleh uang tunai dengan cepat.
Keunggulannya adalah
  • Aman dan terjamin.
  • Proses mudah dan cepat.
  • Dapat terkoneksi dengan fasilitas lainnya, speerti rekening tabungan, ATM, dll.
·         Pricing yang murah.
·         Nyaman layanannya.
·         Jaringan yang luas tersebar di seluruh kota-kota di Indonesia
·         Akad yang digunakan adalah akad Qardh dalam rangka Rahn
·         Jangka waktu dari 15 hari s.d 1 tahun

Contoh Perhitungan :
      Pada tanggal 1 Oktober 2014, Nasabah membawa emas untuk digadaikan berupa gelang bermata dengan kadar 18 karat dan berat 20 gram. Berapakah biaya pemeliharaan yang harus dibayar, bila Nasabah melunasi pada tanggal 1 Desember 2014?
(HDE: Rp460.000,-)
Diketahui:
Waktu/periode gadai: 1 Oktober – 1 Desember 14 = 4 periode (2 bulan).
Taksiran
= (
) x berat emas x HDE
= (
) x 20 x Rp460.000,-
= (
) x 20 x Rp460.000,-
= Rp6.900.000,-
Pembiayaan
= Taksiran x FTV
= Rp6.900.000,- x 85%
= RP5.865.000,-
Biaya Pemeliharaan
= (Taksiran x Rate) x waktu gadai
= (Rp6.900.000,- x 1,70%/lbulan) x 2 bulan
= (Rp117.300,-/bulan)
Maka biaya pemeliharaan yang harus dibayar oleh Nasabah adalah Rp117.300,-/bulan
  • Gunakan Promo Diskon Gadai Emas Suka – Suka untuk mendapatkan pricing gadai yang lebih murah. Tunggu apa lagi, segera kunjungi outlet Gadai Emas Bank Syariah Mandiri terdekat.
BAB 3
PEMBAHASAN
3.1  Analisis Perbandingan antara 3 Bank Syariah

Produk Bank
Bank Syariah Mandiri
Bank Syariah Bukopin
Bank BNI Syariah
Tabungan Syariah
ü  Akad mudharabah muthlaqah dan Wadiah
ü  Nisbah bagi hasil Tabuangan bank dan nasabah adalah 66:34
ü  Biaya administrasi : Rp 7000
ü  Bagi Hasil :27% per bulan
ü  Akad wadi’ah yad dhamanah
ü  Bebas biaya administrasi bulanan namun nisbah tidak tentu
ü  Bagi Hasil : sesuai perjanjian dan bonus dari bank
ü  Akad Wadiah dan Mudharabah
ü  Nisbah bagi hasil Tabungan iB Hasanah 22:78 (nasabah : bank)
ü  Biaya admisntrasi : Rp 5000
ü  Bagi Hasil : 10% perbulan

Tabungan Haji
ü  Akad Mudharabah muthlaqah
ü  Setoran awal minimal : Rp 5000.000
ü  Minimum setoran berikutnya : Rp 100.000
ü  Saldo minimum untuk didaftarkn ke SISKOHAT adalah Rp 25.500.000 atau sesuai dengan ketentuan dari Departemen Agama

ü  Biaya penutupan rekening karna batal adalah Rp 25.000




ü  Akad Wadi'ah yad dhamanah.
ü  Saldo awal minimal : Rp 5000.000
ü  Saldo minimum : ditentukan oleh Sesuai ketentuan Kementrian Agama
ü  Dana tidak dapat ditarik kecuali rekening ditutup biaya penutupan rekening tidak tentu


ü  Akad:   Ijarah
Qardh
ü  Pembayaran angsuran melalui debet rekening secara otomatis atau dapat dilakukan di seluruh Kantor Cabang BNI Syariah maupun BNI Konvensional.
ü  Maksimal sebesar 80% dari biaya setoran awal BPIH untuk mendapatkan nomor seat porsi haji
ü  Biaya denda dan biaya penutupan rekening sesuai dengan ketentuan yang berlaku
Deposito
ü  Akad Mudharabah Muthalaqah
ü  Setoran awal minimum Rp 2.000.000,-


ü  Akad  Mudharabah Mutlaqah 
ü   Setoran awal minimum Rp1.000.000,-

ü  Akad Mudharabah
ü  Setoran awal minimal Rp 1.000.000,-/ USD 1.000

Giro
ü  Akad wadiah yad dhamanah
ü  Setoran awal perorangan : Rp 500.000
ü  Setoran awal perusahaan : Rp 1.000.000
ü  Biaya Administrasi bulanan
Perorangan : Rp 10.000
Perusahaan : Rp 15.000

ü  Akad wadi’ah yad dhamanah
ü  Setoran awal :
Perorangan: Rp1.000.000,-
Perusahaan: Rp2.000.000,-

ü  Biaya Administrasi disesuaikan dengan jumlah dan dan kebijakan bank
ü  Akad Wadiah
ü  Setoran awal minimal Perseorangan : Rp 500.000,-/ USD 250, setoran awal untuk Perusahaan : Rp 1.000.000,- / USD 500
ü  Biaya Administrasi bulanan :
Perorangan dan Perusahaan : Rp 20.000
Gadai Emas
ü  Akad Qardh
ü  Jangka waktu dari 15 hari s.d 1 tahun
ü  Bebas Biaya Administrasi
ü  Promo murah biaya ijarah di muka dan Gadai 1 tahun
ü  Biaya titip 0,5% dari gadai
ü  Akad Qardh
ü  Jangka waktu pinjaman maksimal 120 hari dan dapat diperpanjang maksimal 2x
ü  Biaya administrasi ringan dan dibayar dimuka
ü  biaya pinalti untuk pelunasan sebelum masa jatuh tempo
ü  Akad Qardh



3.2                      Solusi

    Setelah melihat tabel perbandingan antara Produk Bank Syariah Mandiri dengan Bank Syariah Bukopin serta Bank BNI Syariah dapat terlihat beberapa keunggulan produk Bank Syariah Mandiri , ini terlihat dari aspek perincian dana , nisbah , serta beberapa ketentuan pembiayaan  lebih rinci dan jelas sedangkan beberapa bank syariah lainnya tidak serinci dan sejelas Bank Syariah Mandiri,namun semua penilaian dikembalikan lagi kepada para konsumen yang akan memilih produk dan bank syariah yang tepat bagi dirinya

      Setiap bank syariah pasti mempunyai keunggulan dan kelemahan perbandingan ini dibuat agar konsumen lebih mudah menilai dan menelaah mana bank syariah yang sesuai dengan keadaan keuangannya .

      Namun pada dasarnya semua bank syariah itu sama , dalam setiap produknya menerapkan satu akad dan perjanjian antara bank dan nasabah , dari sistem  bagi hasil bank syariah pasti menjelaskan secara rinci bagaimana perhitungan pembagian tersebut ,semuanya berbasis syariah . Tapi tidak menutup kemungkinan jika bank syariah hanya untuk nasabah yang beragama islam namun faktanya 35% dari jumlah nasabah ada pula yang beragama non islam .
  

















                           BAB IV

                                                 PENUTUP


4.1.   Simpulan

             Dari makalah ini kita dapat mengetahui bahwa bank adalah badan usaha yang menghimpun dan dari masyarakat dalam bentuk simpanan dan menyalurkannya kepada masyarakat dalam bentuk kredit dan atau bentuk lainnya dalm rangka meningkatkan taraf hidup rakyat banyak dan Bank Syariah Bank Syariah di Indonesia lahir sejak 1992 .
        Perbandingan beberapa macam produk Bank Syariah  Mandiri dengan Bank Syariah Bukopin dan Bank BNI Syariah bertujuan untuk memudahkan konsumen dalam memilih bank syariah yang tepat untuk keuangan pribadi nasabah bank .
      
               4.2  Saran
                  Bank Syariah di Indonesia seharusnya lebih transparan lagi dalam  biaya-biaya  dan sistem yang diterapkan dalam bank syariah tersebut . Meningkatkan promosi produk-produk bank syariah agar masyarakat bisa lebih mudah mengetahui tentang produk-produk bank syariah . Penulis mengharapkan selain prinsip-prinsip syariah diterapkan lebih menyeluruh lagi dan bank syariah di Indonesia dapat berkembang dengan pesat di masa yang akan datang
          



Komentar

  1. Silahkan diunduh namun untuk referensi ajaa ya :) bukan buat tugas hehe

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Evaluasi SISTEM INFORMASI MANAJEMEN dari BAB 1 dan BAB 4

Work as Sales Force in Spektra Multifinancing Part 2

Makalah Pengantar Manajemen Planning